PenyebabTelur Ikan Cupang Gagal Menetas #part 1 : Telur Tidak Terbuahi#. Untuk menetas telur butuh pembuahan dan pengeraman, tanpa adanya dua hal ini telur ikan cupang mustahil bisa menetas. Sedangkan pembuahan telur ikan cupang ini terjadi ketika ovum bertemu dengan spermatozoid. Vidioyang menjelaskan penyebab telur ikan cupang gagal menetas bagian ke 2Bagian pertama : Penting Saat Mengambil Ikan Cupa CiriCiri Telur Ikan Cupang Yang Gagal Menetas | Harga Jual Cupang. √ Bentuk Telur Ikan Cupang Itu Seperti Apa? Ini Jawaban & Gambarnya ! Ciri Ciri Ikan Cupang Selesai Kawin Itu Ada 3 | Harga Jual Cupang. 3 Ciri Ikan Cupang Betina Siap Kawin Halaman all - Kompas.com. Bagaimana Ciri Ciri Ikan Cupan Hamil Tingkatkematangan telur ikan biasanya mudah dikenali lewat warnanya. Telur yang berwarna hijau kecokelatan menandakan kondisi yang sudah siap dibuahi sel sperma. Sedangkan telur yang belum matang warnanya hijau muda. Kualitas Air Menurun; Kualitas air berpengaruh besar terhadap keberhasilan telur dalam menetas menjadi larva. Kudanil memiriki ciri khas tubuh yang besar, mulut dan gigi yang sangat besar, empat kaki yang pendek dan gemuk, serta badan yang hampir tidak berambut. dan bahkan telur ikan. Ular pohon dan ular darat memangsa burung, mamalia, kodok, jenis-jenis reptil yang lain, termasuk telur-telurnya. Ular- ular besar seperti ular sanca kembang dapat 10 pertanyaan dan jawaban tentang berbakti kepada orang tua. Ciri Ciri Telur Ikan Cupang Yang Gagal Menetas, Penasaran banget bukan dengan telur-telur ikan cupang yang ada dihadapan kamu, banyak atau sedikit jumlah telur bukan begitu masalah. Karena saya yakin kamu sedang menantikan telur-telur tersebut menetas, iya to? Kami melayani penjualan ikan cupang di seluruh Indonesia, silahkan kontak kami di nomer WA 085712733597 He he he, sama kaya saya dulu, jadi pas banget tulisan ini buat kamu yang lagi dag dig der nunggu menetasnya burayak ikan cupang. Tapi sebelumnya kamu musti tau dulu betta lovers, lama telur ikan cupang menetas di tulisan sebelumnya yang berudul Telur Ikan Cupang Menetas Selama Berapa Hari? Inilah Jawabanya . Karena bisa jadi buat kamu yang belum tau berapa hari telur ikan cupang menetas menunggu dan terus menunggu hingga seminggu atau tujuh hari, tapi tetep aja nggak netas-netas,,,ha ha ha capek x. Kali ini kita akan melihat beberapa ciri ciri telur ikan cupang yang gagal menetas dan apakah telur-telur ikan cupang yang kamu tungguin itu menetas atau tidak, yuk lajut membacanya. Apa Saja Ciri Ciri Telur Ikan Cupang Yang Gagal Menetas? Jika kriteria-kriteria yang akan saya sebutkan ini tidak ada pada telur-telur ikan cupang kamu, maka,,,,yosh,,,,Insyaallah pasti menetas. Amin ya bosqu. 1. Telur Ikan Cupang Berwarna Kuning Ciri ciri telur ikan cupang yang gagal menetas adalah telur yang berwarna kuning, warna kuning ini disertai atau seperti diselimuti bulu-bulu halus busuk atau kalau dalam bahasa jawa ” endok kuwuan “. Pastinya kamu pernah dong melihat telur hewan, misal ayam yang tidak menetas. Nah ibarat telur ayam tersebut dalamnya kopyor ada suara air ketika dikocak2 atau di goyang2 . Untuk penyebabnya menurut saya pribadi kurangnya asupan oksigen dari induk ikan cupang jantan saat mengerami telur-telur tersebut. Itu menurut saya lho betta lovers, so,,,jika betta lovers ada yang lebih akurat alasanya bisa tuliskan di kolom komnetar ya,,plies deh. 2. Telur Ikan Cupang Berwarna Putih Susu Jika telur-telur ikan cupang betta lovers berwarna putih susu, tentunya disertai atau seperti diselimuti bulu-bulu halus….saya yakin nggak akan netas deh. Ciri ciri telur ikan cupang yang gagal menetas kedua ini ada beberapa faktor yang mempengaruhinya, saya akan menyebutkan 3, selanutnya terserah anda……wk wk wk wk. Pertama, banyak betta lovers yang menyakini karena suhu cuaca sangat dingin atau ekstriem. Makanya banyak juga para pecinta ikan cupang yang menghindari mengawinkan saat musim hujan. Yang kedua, saya sendiri lebih percaya dengan terserang jamur untuk telur ikan cupang yang berawarna putih susu ini. Dan biasanya saya akalin dengan menggunakan media daun ketapang untuk sarang gelembungnya. Karena salah satu manfaat daun ketapang ini bisa melindungi telur ikan cupang dari jamur. Selain itu, manfaat daun ketapang untuk media pijah ini membantu sarang gelembung dan juga telur yang ada di dalamnya merekat kuat pada daun ketapang tersebut dan tentunya telur tidak berjatuhan. Hanya saja, menggunakan daun ketapang bagi betta lovers yang baru pertama kali mengawinkan ikan cupang akan dibuat bingung untuk melihat apakah ikan cupang sudah bertelur atau belum. Sedangkan yang ketiga, banyak yang percaya kalau telur berwarna putih susu ini tidak terbuahi saat ikan cupang jantan dan betina kawin. 3. Berjatuhan Dari Sarang Gelembung Nah kenapa telur ikan cupang yang jatuh dan tenggelam ini tidak bisa menetas? Sebenernya bisa betta lovers, hanya saja dengan syarat induk ikan cupang jantan memungutinya dan memasukanya lagi ke dalam sarang gelembung. 4. Induk Jantan Memakan Telur Jelas dong nggak akan netas, begok banget si penulis ini ya……wk wk wk wk Jangan buruk sangka dulu om om ganteng,,,,, Maksudnya ada banyak yang menyangka dimakan beneran ketika melihat induk ikan cupang jantan memasukan telur ke dalam mulutnya, yang sebenernya adalah sikap proteksi yang dilakukan induk cupang jantan memindahkan agar telur tetap bisa menetas. Akan tetapi bisa juga dimakan beneran,,,,,,itu karena KAMU sendiri lho.. Kok bisa? Iya, pada umumnya untuk penghobi ikan cupang yang pertama kali mengawinkan ikan cupang, akan sering-sering melihat induk ikan cupang yang sedang merawat atau mengerami telur,,,,,walhasil si induk tersebut jadi stres dan memakan telur yang seharusnya dieraminya. Hayoooooo!!!!!! siapa yang salah. Oke, untuk sementara ini dulu yang bisa admin bagi, jika para SENIOR yang mau menambahkan atau mengkoreksi tulisan ciri ciri telur ikan cupang yang gagal menetas ini, silahkan berkomentar ya. Kami melayani penjualan ikan cupang di seluruh Indonesia, silahkan kontak kami di nomer WA 085712733597 Salam Ngedok. Ahmad NH Artikel Terkait Menetaskan Telur Cupang Tanpa Jantan, Bisa Kok!!!!! Media Telur Ikan Cupang Yang Baik 4 Penyebab Telur Ikan Cupang Dimakan Jantan dan Solusinya Telur Ikan Cupang Gagal Menetas, Penyebab part-2 Format Pemesanan Via SMS Kirim format SMS di bawah ke [085712733597]Nama Alamat Lengkap Kode Produk Jumlah Produk Ukuran Produk Selanjutnya kami akan membalas SMS anda dengan rincian total belanja anda yang harus ditransfer ke rekening kami Lihat List Rekening Kami Pembayaran via Bank Harap segera konfirmasi jika pembayaran sudah ditransfer ke rekening di bawah ini. BCA AHMAD NUR HADI 0312625901 Butuh bantun mengenai produk kami? Silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini WhatsApp085712733597 Telp085712733597 Email[email protected] Kakao Talk Pin BB Line 80% found this document useful 5 votes7K views22 pagesDescriptionbudidaya ikan cupangCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?80% found this document useful 5 votes7K views22 pagesLaporan Usaha Budidaya Ikan CupangJump to Page You are on page 1of 22 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 11 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 15 to 20 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Sobat Pintar, apakah kamu tahu bahwa Ikan Koi merupakan salah satu jenis ikan hias yang paling banyak diminati di dunia? Melihat fakta tersebut, tentu tidak heran jika saat ini budidaya Ikan Koi menjadi bisnis yang menguntungkan bagi para kombinasi warna yang sangat cantik dan menyegarkan mata, banyak orang menyukai ikan hias ini sehingga memutuskan untuk memeliharanya di kolam atau untuk para penggemar ikan hias yang tertarik membudidayakan Ikan Koi, kamu perlu mengetahui dengan baik ciri-ciri ikan koi bertelur beserta teknik pemijahannya yang paling hal tersebut merupakan tahapan paling penting dalam budidaya ikan hias tersebut, karena jika sukses kamu dapat menjadi peternak yang menghasilkan keuntungan informasi berikut ini untuk lebih jelasnya!Daftar IsiIkan Koi Bertelur? Begini Ciri-cirinya1. Perut Besar dan Terlihat Empuk2. Memiliki Corak Warna Berbeda3. Sering Menempel di Tanaman atau Bahan Lainnya4. Berusia 1,5 – 2 TahunTeknik Pemijahan Ikan Koi untuk PemulaIkan Koi Bertelur? Begini Ciri-cirinyaciri ciri ikan koi bertelur - flickrKoi adalah jenis ikan hias yang memiliki harga jual tinggi di pasaran, khususnya yang berkualitas premium. Karena harganya yang mahal tersebut, tentu akan menjadi sebuah keuntungan bagi kamu apabila ikan hias ini berhasil Ikan Koi betina diketahui dapat menelurkan puluhan bahkan ratusan ribu butir untuk sekali kamu ketahui, Ikan Koi betina dewasa dengan berat 1 kg dapat menghasilkan sekitar 100 ribu butir bila beratnya mencapai 3 kg, maka besar kemungkinan ada sebanyak 300 ribu butir atau lebih telur yang dihasilkan oleh Ikan Koi betina dewasa dalam sekali pemula, kamu tentu belum terlalu tahu bagaimana ciri-ciri Ikan Koi yang sedang bertelur bukan? Jawabannya sangat sederhana dan ada pada penjelasan di bawah ini. 1. Perut Besar dan Terlihat EmpukSeperti jenis-jenis ikan yang lain, Ikan Koi yang sedang bertelur memiliki perut yang buncit dan terasa empuk saat jika kamu melihat ada tonjolan yang tumbuh di balik perut Ikan Koi betina dewasa dalam waktu 20-40 hari, maka kemungkinan ikan tersebut sedang satu siklus perkawinan, Ikan Koi betina dewasa dapat menghasilkan ratusan ribu telur yang siap untuk Memiliki Corak Warna BerbedaPada tahap ini kamu harus bisa melihat perubahan fisik pada warna tubuhnya, dari segi fisik memang mudah dibedakan karena tampak menonjol pada bagian ikan betina yang sedang hamil akan memiliki bintik-bintik berwarna merah atau hitam di perut dekat lubang Sering Menempel di Tanaman atau Bahan LainnyaTelur Ikan Koi bersifat adhesif atau menempel. Ikan Koi biasanya akan bertelur dan menempelkan telurnya di tanaman ataupun bahan dapat memperhatikan kebiasaan Ikan Koi yang satu ini untuk mengetahui apakah mereka sedang bertelur atau Berusia 1,5 – 2 TahunSebenarnya Ikan Koi betina sudah dapat menghasilkan telur pada usia 7 bulan, hanya saja belum bisa dikawinkan. Untuk itu kamu perlu menunggunya berusia 1,5 – 2 tahun karena pada waktu tersebut, ikan koi siap dikawinkan untuk menghasilkan telur-telur yang proses perkawinan, sebaiknya dilakukan setahun sekali saja yakni pada musim kawin di bulan april hingga juni agar kamu mendapatkan hasil yang benar-benar tersebut adalah yang paling ideal untuk mengawinkan ikan koi yang kamu budidayakan. Namun jika tujuan dari budidaya adalah untuk komersial, maka kamu dapat mengawinkan ikan koi dewasa setahun 2 ikan hias ini setiap 6 bulan, dan pastikan pula kandungan gizi yang terkandung dalam asupan makanan ikan koi telah Pemijahan Ikan Koi untuk Pemulateknik pemijahan ikan koi - say mediaPemijahan merupakan proses perkawinan antara induk Ikan Koi betina dengan jantan untuk menghasilkan telur-telur yang berkualitas. Calon indukan yang matang secara fisik akan lebih produktif daripada indukan yang masih usia kawin yang tepat untuk ikan hias ini adalah 1,5 – 2 tahun dan prosesnya ikan koi bertelur di kolam sebanyak 1-2 kali setahun. Berikut teknik pemijahan Ikan Koi yang bisa dipelajari Siapkan Kolam PemijahanJangan campurkan antara kolam taman dengan kolam pemijahan. Kamu harus menyiapkan kolam pemijahan khusus dengan luas minimal 3 – 6 m2 dengan kedalaman 50 cm. Kemudian pasang saringan pada pintu pemasukan guna mencegah telur Ikan Koi Seleksi IndukInduk yang dipilih untuk pemijahan sudah siap secara fisik untuk menjadi produktif. Pastikan kamu sudah memilih indukan yang prima, tidak loyo ataupun cacat, memiliki sirip lengkap, dan bergerak dengan seimbang. 3. Pelaksanaan PemijahanMasukan induk Ikan Koi betina dan juga jantan pada kolam yang sama. Proses pemijahan ketika induk jantan menempelkan badannya dan mengeluarkan cairan sperma pada induk betina, dan induk betina akan sesekali meloncat ke udara untuk mengeluarkan mereka akan kawin pada jam 4 sore hingga pagi Pindahkan TelurSelanjutnya, kamu harus segera pisahkan telur dengan indukan dari kolam pemijahan agar tidak dimakan. Bentuk telur ikan koi sendiri bulat seperti bintik-bintik kecil berwarna putih kekuningan dan berukuran 1-2 Penetasan TelurTelur ikan koi dapat terserang jamur, jika ingin mencegah hal ini kamu dapat merendam telurnya terlebih dahulu ke dalam larutan Malachite green selama 15 menit dengan konsentrasi 1/ telur menetas dengan baik, pastikan suhu air tetap konstan ya, karena bisa membusuk dan mati apabila suhu air dibiarkan terlalu berapa lama ikan koi bertelur? Pada umumnya, ikan koi akan bertelur selama 20-40 hari yang kemudian telur ikan koi tersebut akan menetas dalam kurun waktu 2-3 menetas karena pencernaannya belum sempurna, benih ikan koi ini belum membutuhkan pakan dari luar. Jika benih-benih sudah mulai berenang, kamu dapat memindahkannya ke kolam pembesaran yang banyak mengandung pakan jika tidak dapat menumbuhkannya, kamu dapat memberikan pakan yang terbuat dari kuning telur rebus, pakan tepung khusus ikan koi, susu bubuk yang biasa diberikan untuk anak sapi, ataupun tepung Tidak sulit bukan mengenali ciri ciri Ikan Koi bertelur? Di atas juga sudah Petpi sampaikan teknik pemijahan ikan koi yang mudah dilakukan pemula. Semoga informasi ini membantu ya, Sobat Pintar. Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya! Perhatian Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat. Berapa Hari Telur Ikan Cupang Menetas? Inilah Jawabannya! - Bagi para penggemar ikan cupang atau sering disebut betta lovers , mungkin dalam benak kamu pernah bertanya berapa hari telur ikan cupang menetas? Ya, hampir sebagian peternak ikan cupang pemula masih minim informasi mengenai hal ini. Apalagi bagi kamu yang pertama kali mengawinkan atau memijahkan ikan cupang. Padahal penting bagi betta lovers untuk mengetahuinya. Dari pada kamu makin penasaran, nah melalui tulisan ini akan membantu memberikan solusi atas permasalahan kalian terutama yang gemar memelihara ikan cupang. Langsung saja kita simak infonya bersama-sama yang telah cupang sehat rangkum di bawah ini ya!Instagram time_splitter_Berapa Hari Telur Ikan Cupang Menetas?Perlu kalian ketahui, jika kamu pernah mencoba memijahkan ikan cupang dan pada akhirnya bertelur, sebenarnya proses tersebut belum dapat dikatakan berhasil. Lantas mengapa bisa demikian? Ternyata di lapangan sudah ada beberapa kasus yang sering terjadi yang menyebabkan telur ikan cupang gagal menetas. Tetapi, pada saat ini kita tak akan membahas lebih jauh mengenai hal itu betta lovers kita kembali lagi ke pokok permasalahan, jika apapun jenis ikan cupangnya, maka lamanya waktu telur dierami dan menetas adalah tidak akan jauh berbeda atau bahkan bisa dikatakan sama. Biasanya dalam kurun waktu yang normal, telur ikan cupang akan menetas antara 1 hingga 2 hari atau sekitar 36 sampai 72 jam setelah proses pemijahan. Salah satu faktor penyebab hal itu adalah adanya pengaruh temperatur atau suhu air. Telur ikan cupang yang telah menetas ini biasa disebut dengan pula dalam kondisi yang lain telur ikan cupang akan menetas sampai waktu 3 hari, walaupun suhu airnya terasa dingin. Namun, jika ada kasus telur ikan cupang yang masih terletak di dalam sarang gelembung sudah lebih dari 3 hari, maka kemungkinan induk ikan cupang jantan tak lagi memberi asupan gas Oksigen O2, serta warna telur tersebut menjadi putih karena terkena oleh para betta lovers menemui kasus seperti itu maka telur ikan cupang tidak akan pernah menetas, untuk itu sebagai saran bagi kamu para betta lover’s yang belum pernah memijahkan atau mengawinkan ikan cupang, lebih baik kamu menggunakan media pemijahan yang berupa daun ketapang kering. Hal itu dengan tujuan supaya telur lebih terjaga dan terlindungi dari jamur, sehingga telur dimungkinkan pada akhirnya akan apa yang terjadi setelah telur menetas?Setelah telur menetas, maka burayak akan tetap berada pada posisi di bawah perlindungan sarang gelembung, hingga akhirnya mereka dapat bertahan hidup secara mandiri. Bagi betta lovers ingat jika kamu jangan pernah memberikan pakan dalam bentuk apapun kepada burayak yang baru saja menetas tersebut. Sebaiknya kamu biarkan dulu burayak tersebut hingga kuning telur yang menempel pada bagian perutnya hilang kira-kira dalam jangka waktu 3 hari. Jadi setelah itu bisa kamu beri pembagian jenis ikan cupang berdasarkan proses perkembangbiakannyaHal yang perlu kamu ketahui bagi para betta lovers, jika ikan cupang dalam proses berkembangbiak dibedakan menjadi 2 jenis. Yang pertama disebut dengan bubble nest breeding betta fish, hal itu karena ikan tersebut mengerami telur di dalam gelembung. Sedangkan yang ke 2 disebut mouth brooder breeding betta fish karena cupang tersebut mengerami telur di dalam itu tadi jawaban atas pertanyaan para betta lovers mengenai berapa hari telur ikan cupang menetas? Jadi jawabannya adalah sekitar 2 hingga 3 hari. Baca juga Berapa umur maksimal ikan cupang? BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Ikan cupang merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang populer dan banyak digemari masyarakat. Perkembangan ikan cupang cukup pesat karena mudah untuk dipelihara. Namun, penggemar ikan hias ini lebih menyukai ikan jantan daripada betina karena ikan jantan memiliki nilai estetika dan warna yang lebih bagus dan menarik serta memiliki profit yang lebih tinggi. Ikan cupang Betta splendens adalah salah satu jenis ikan hias yang memiliki banyak bentuk terutama pada bentuk ekor, seperti tipe mahkota crown tail, ekor penuh full tail dan slayer. Ikan jantan sendiri memiliki harga yang lebih tinggi atau mahal daripada betina. Hal ini disebabkan ikan jantan memiliki keunggulan dari morfologi dan warnanya sehingga menjadi nilai estetika Zain, 2002. Ikan cupang Betta sp Ikan hias merupakan satu komoditas ekonomi non migas yang potensial, permintaan yang semakinmeningkat baik di dalam maupun luar negeri. Hal ini mendorong perkembangan budidaya ikan hias diIndonesia. Salah satunya adalah ikan Betta splendensRegan atau yang lebih dikenal dengan nama ikancupang. Ikan jantan sangat agresif dan memilikikebiasaan saling menyerang apabila ditempatkan dalamsatu wadah Ostrow, 1989. Habitat ikan ini di perairan tawar seperti, danaudan rawa, tetapi saat ini sudah banyak Betta splendens bersifat bubblenester, yaitu membuat sarang busa sebelum berpijah dan telur-telur dimasukkan ke dalamnya Linke, 1994;Sanford,1995. Rumusan Masalah 1. Mengetahui Sejarah Ikan Cupang 2. Apa saja Aspek Biologi Ikan Cupang dalam proses hidupnya ? 3. Bagaimana cara membedakan Jenis-jenis Ikan Cupang yang kita ketahui ? 4. Mengapa Seksualitas pada Ikan Cupang berlangsung sangat baik ? 5. Bagaimana cara mengetahui Kematangan Gonad pada Ikan Cupang ? 6. Mengapa Fekunditas selalu dilakukan pada Ikan Cupang ? Tujuan 1. Bagaimana ikan cupang bisa dikenal dan digemari oleh banyak masyarakat ? 2. Memahami aspek biologi Ikan Cupang, terutama cirri morfologi yang bisa dilakukan dan diamati secara langsung. 3. Mampu mengetahui dan membedakan jenis ikan cupang 4. Mengetahui tingkat seksualitas pada Ikan Cupang sehingga mampu memberikan keturunan yang berkualitas 5. Mengetahui tingkat kematangan gonad pada Ikan, sehingga tahu kapan saatnya pemijahan dilakukan. 6. Memahami arti penting fekunditas jika dilakukan pada Ikan Cupang Manfaat Dengan adanya pembuatan makalah ini, pembaca akan mengetahui cara membedakan jenis ikan cupang secara morfologis, mampu mengetahui tingkat kematangan gonad pada jantan dan tingkat seksualitas serta fekunditas. Dalam kehidupa bermasyarakat, budidaya Ikan Cupang sangat menarik perhatian, sehingga banyak orang yang membudidayaknya meskipun terkendala oleh telur yang dihasilkan dan lebih tinggi betina. Dalam makalah ini juga memuat jenis-jenis ikan cupang sehingga para penggemar ikan cupang akan mengetahui dan memilih ikan yang sangat disukainya 2 BAB II PEMBAHASAN Sejarah Ikan Cupang Betta Splendens Pada tahun 1849 Theodor Cantor menerbitkan sebuah artikel tentang ikan petarung yang kemudian dinamainya dengan Macropodus pugnax. Pada tahun 1909 C. Tate Regan menyadari bahwa pendapat Cantor salah dan sebenarnya pugnax adalah spesies yang sebelumnya memang sudah ada di alam. Regan menamai kembali ikan petarung Cantor dengan nama Betta splendens yang dikenal sampai sekarang. Sebenarnya semua jenis Betta splendens cupang yang tersebar di seluruh dunia berasal dari jenis sirip pendek plakat dan selama bertahun-tahun jenis ini banyak dipelihara oleh orang-orang di Thailand. Disana mereka memijahkan ikan petarung ini dengan jenis cupang liar. Tujuan utama mereka adalah untuk mendapatkan petarung yang hebat, baik dari segi kekuatan, ukuran, gaya bertarung dan warnanya Perkasa, 2001. Karena tidak ada seleksi alam, maka setelah beberapa generasi, cupang yang diperoleh justru mempunyai sirip dada dan punggung yang panjang. Ikan ini tidak mempunyai “jiwa petarung” karena tidak agresif dan tidak dapat bergerak dengan cepat jika dibandingkan dengan cupang bersirip pendek lainnya. Cupang dengan sirip yang panjang ini akhirnya hanya dapat dinikmati keindahannya saja. Sebenarnya jenis cupang seperti ini sudah ada sejak orang-orang Eropa dan Amerika datang ke Asia Tenggara pada tahun 1850. Sekitar tahun 1960an, breeder India berhasil mendapatkan anakan cupang yang mempunyai dua helai sirip ekor sehingga disebut dengan jenis doubletail. Ciri khas dari jenis ini adalah sirip dada yang sangat lebar dan tubuhnya sedikit pendek. Karena ingin menghilangkan cirri-ciri ini,maka mereka menyilangkan cupang doubletail dengan jenis sirip tunggal,tetapi kemudian hasil yang diperoleh justru bermacam-macam bentuk sirip dada dan perut Ostrow, 1989. Perlahan-lahan hobi memelihara ikan hias mulai melanda Eropa dan Amerika. Asia meresponnya dengan melakukan persilangan cupang bersirip panjang secara besar-besaran. Sekarang para pehobi di Eropa dan Amerika lebih selektif dalam memilih ikannya supaya karakteristik ikannya tetap terpelihara. Pada tahun 1960, breeder Amerika, Warren Young berhasil menyilangkan cupang dengan sirip yang sangat panjang dan dinamainya dengan “cupang Libby”, sesuai dengan nama istrinya. Ikan ini kemudian dijual ke pehobi di seluruh dunia dan terutama ke peternak di Asia. Jenis inilah yang kemudian berkembang menjadi jenis veiltail Perkasa dan Hendry, 2002. Aspek Biologi Ikan Cupang Betta Splendens Klasifikasi dan Morfologi Ikan Cupang Betta Splendens Taksonomi atau klasifikasi ikan cupang yaitu Kingdom Animalia Phylum Chordata Class Actinopterygii Order Perciformes Family Osphronemidae Genus Betta Species Betta splendens Ikan cupang Betta splendens terkenal karena sifatnya yang agresif dan kebiasaan hidupnya berkelahi dengan sesama jenis, sehingga dinamakan fighting fish. Warna tubuh ikan ini berwarna-warni, sehingga menjadi daya tarik para penggemar dan penghobi untuk mengoleksinya. Warna-warna klasik seperti merah, hijau, biru, abu-abu, dan kombinasinya banyak dijumpai. Warna-warna baru juga bermunculan dari kuning, putih, jingga, hingga warna-warna metalik seperti tembaga, platinum, emas, dan kombinasinya Sugandy, 2001. Ikan cupang Betta splendens merupakan ikan yang memiliki banyak bentuk Polymorphisme, seperti ekor bertipe mahkota/serit crown tail, ekor setengah bulan/lingkaran half moon, ekor pendek plakat dan ekor tipe lilin/selendangslayer dengan sirip panjang dan berwarna-warni. Keindahan bentuk sirip dan warna sangat menentukan nilai estetika dan nilai komersial ikan hias cupang Yustina et al, 2003. Penampakan warna pada ikan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu jenis kelamin, kematangan gonad, genetik dan faktor geografi. Cupang jantan dapat dibedakan dari warnanya yang cerah dan menarik, bentuk perut ramping, serta sirip ekor dan sirip anal panjang. Sementara cupang betina berwarna kurang menarik, bentuk perut gemuk serta sirip ekor dan sirip anal pendek. Akibatnya, ikan cupang jantan memiliki nilai komersial tinggi karena sangat disukai dan diburu oleh pecinta ikan hias, Sehingga akan lebih efektif dan menguntungkan bila hanya diproduksi dan dipelihara jantannya saja. Ikan jantan sangat agresif dan memiliki kebiasaan saling menyerang apabila ditempatkan dalam satu wadah Ostrow, 1989. Secara umum cupang memiliki postur tubuh memanjang, dan apabila dilihat dari anterior atau posterior bentuk tubuhnya pipih ke samping atau compressed. Kepala relatif besar, mulut kecil dilengkapi dengan bibir agak tebal dan rahang yang kuat. Sirip perut ramping memanjang, dan mempunyai warna putih di ujungnya. Sirip punggung terletak lebih dekat ke arah ekor, bentuknya relatif lebar dan terentang sampai ke belakang dengan jari-jari keras dan lunak. Sirip ekor umumnya berbemtuk membulat rounded. Sirip punggung dan sirip ekor apabila mengembang akan membulat menyerupai kipas dan berwarna indah. Sisik tubuhnya ada yang kasar dan halus, serta warnanya sangat beragam. Sisik termasuk ke dalam tipe stenoid Axelrod, 1995; Yustina et al., 2003. Perilaku Ikan Cupang Betta splendens Salah satu sifat yang terkenal dari ikan cupang adalah berkelahi satu sama lainnya untuk mempertahankan wilayahnya. Sifat agresifnya menjadi daya tarik tersendiri bagi seseorang untuk menyukai ikan ini. Saat bereproduksi ikan cupang memiliki perilaku yang unik, yaitu menari. Ketika bertelur, betina akan mendekati sarang dan memiringkan badannya untuk dijepit oleh jantan dengan meliukkan tubuhnya agar jantan bisa menyemprotkan spermanya ke telur-telur tersebut Perkasa dan Hendry, 2002. Ikan Cupang memiliki alat pernapasan tambahan yang disebut labirin labyrinth. Alat pernapasan tambahan ini dipergunakan untuk mengambil oksigen langsung dari udara. Karena itu, cupang mampu hidup walaupun dalam kondisi kekurangan oksigen terlarut di dalam air dan tanpa aerator Perkasa, 2001. Berdasarkan cara berkembangbiaknya, cupang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 1. Kelompok Pengumpul Busa Bubblenester Spesies cupang yang termasuk pengumpul busa diantaranya Betta imbellis, Betta smaragdina, Betta akaransis, Betta coccina atau cupang api-api, dan Betta fasciata atau cupang sumatera. 2. Kelompok Perawat Telur Mouthbreeder Spesies cupang yang termasuk perawat telur diantaranya Betta macrostoma atau Brunei Beauty, Makropodus opercularis atau cupang paradise, Betta urimacullata atau cupang emas, dan Betta brederi atau cupang raja Linke, 1994; Sanford,1995. Reproduksi Ikan Cupang Betta splendens Proses pemijahan ikan cupang berlangsung dengan cara betina mengeluarkan telur-telurnya dan jantan membuahi dan memunguti telur-telur serta meletakkannya didalam sarang busa. Setiap ikan cupang Betta splendens dapat menghasilkan rata-rata telur sekitar 400-500 butir dalam satu kali proses pemijahan. Cupang jantan akan menjaga sarang, merawat telur, dan larva yang menetas sekitar dua hari kemudian. Pada habitat aslinya, beberapa jenis ikan cupang ditemukan sedang menngerami telurnya di dalam mulut Mouthbreeder. Dalam satu periode pemijahan biasanya anak cupang hias yang hidup mencapai 60% betina dan 40% jantan. Padahal cupang hias yang laku dipasaran hanya yang berjenis kelamin jantan, kecuali untuk tujuan sebagai induk betina Perkasa, 2001. Reproduksi ikan lebih dikenal dengan istilah pemijahan, dimana terjadi suatu peristiwa pertemuan antara ikan jantan dan ikan betina yang bertujuan untuk pembuahan telur oleh spermatozoa. Ikan jantan umumnya akan mengeluarkan spematozoa ke dalam air di sekitar sel-sel telur yang dikeluarkan oleh ikan betina Dewantoro, 2001; Doutrelant et al., 2001. Proses keluarnya spermatozoa terjadi relatif bersamaan ketika sel telur dilepaskan oleh betina. Dalam hal pemijahan cupang tidak memerlukan tempat yang luas, cukup disediakan akuarium kecil, atau ember plastik, baskom, dapat juga dipergunakan toples dengan kondisi yang relatif bersih Lingga & Susanto, 2003. Perbedaan Jenis Kelamin Cara membedakan jenis kelamin ikan cupang biasanya sangat sulit di lakukan apabila usia ikan masih dini sekali, karena memang belum terlihat jelas bentuk tubuh nya. biasanya mulai dari burayak sampai usia 1 bulan bentuk tubuh cupang tersebut masih samar. Gambar 3 Anatomi Ikan Cupang Jantan Ikan cupang berkelamin jantan mempunyai ciri khas sebagai berikut - Tubuhnya langsing. - Gerakan cupang jantan biasanya sangat agresif/lincah. dalam hal ini betina juga ada yg lincah - Ekor caudal fin dan sirip ventral fin/dasi lebar dan panjang. - Warna lebih cerah dan menarik dari pada betina. Gambar 4 Anatomi Ikan Cupang Betina Ikan cupang berkelamin betina mempunya ciri khas sebagai berikut - Bertubuh gempal padat, tidak panjang. - Gerakan lebih lambat tidak agresif. - Ekor caudal fin dan sirip ventral fin/dasi. - Warna kurang menarik. Habitat Ikan Cupang Betta splendens Ikan cupang Betta splendens hidup di daerah tropis, terutama di benua Asia sampai Afrika. Habitat asalnya berupa perairan dangkal berair jernih, seperti daerah persawahan atau anak sungai yang memiliki temperatur 24-27C dengan kisaran pH 6,2 – 7,5 serta tingkat kandungan mineral terlarut dalam air atau kesadahan hardnees berkisar 5 – 12 dH. Pada umumnya ikan cupang sanggup bertahan hidup dan berkembang biak dengan baik pada kisaran pH 6,5 – 7,2 dan hardnees berkisar 8,5 – 10 dH. Akan tetapi saat ini ikan cupang sudah banyak dibudidayakan dalam wadah atau lingkungan yang terkontrol seperti kolam, akuarium, bak dan wadah budidaya lainnya. Perkembangbiakan Betta sp. bersifat bubblenester, yaitu membuat sarang busa sebelum memijah dan telur-telur dimasukkan ke dalamnya Linke, 1994; Sanford,1995. Jenis-Jenis Ikan Cupang Para breeder mengelompokkan jenis ikan cupang berdasarkan penampakan bentuk dan warnanya. Setiap hasil silangan yang mempunyai bentuk dan karakter yang khas, akan diberikan nama tersendiri. Jenis-jenis ikan cupang hias adalah sebagai berikut. Gambar 5 Jenis Ikan Cupang Bentuk cupang berdasarkan penilaian kontes Masyarakat Cupang Hias Indonesia MCHI, dari kiri ke kanan 1 Halfmoon, 2 Crown Tail, 3 Plakat, 4 Double Tail. 1. Halfmoon Bulan Sepotong Jenis ikan cupang halfmoon memiliki sirip dan ekor yang seolah menyatu membentuk setengah lingkaran. Bila dilihat dari samping, sirip ikan halfmoon berbentuk seperti bulan sebelah. Ikan cupang halfmoon dipelihara karena keindahannya. Jenis ini mempunyai varian warna yang beragam mulai dari merah menyala, kuning, dan varian warna lainnya. Ikan cupang jenis ini pertama kali dibudidaya di Amerika Serikat oleh Peter Goettner pada tahun 1982. 2. Crown tail serit Indonesia mungkin bisa sedikit berbangga, karena ikan cupang serit dilahirkan oleh para breeder dari daerah Slipi, Jakarta. Cupang serit menjadi mendunia karena variasi keindahannya. Di sebut crown tail atau ekor mahkota, karena bila dibalik menghadap ke atas serit-serit pada ekornya terlihat seperti mahkota ikan cupang serit memiliki banyak varian. Ada yang seritnya tunggal, dimana dalam setiap serit hanya terdapat satu tulang sirip. Ada juga yang berserit dua atau serit ganda. Keindahan ikan cupang serit sudah diakui dunia dan dipertandingkan di International Betta Congress IBC. Plakat berasal dari istilah di Thailand yang artinya kurang lebih adalah tarung atau laga. Sesuai dengan namanya, jenis ikan cupang inibiasa digunakan sebagai cupang aduan. Thailand memang memiliki tradisi adu cupang yang sudah melegenda. Sirip dan ekor cupang plakat biasanya pendek tidak menjumbai seperti serit dan halfmoon. Karena pendek, sirip tersebut memberikan kesan kokoh dan kekar. Gerakan ikan cupang plakat tidak terlalu anggun tapi terlihat lebih sangar. 4. Dauble tail cagak Disebut double tail karena bagian ekornya terbelah dua, seperti bercagak dua. Jenis ikan cupang double tail tergolong sulit dikembangkan. Oleh karena itu keberadaannya masih jarang dijumpai dipasaran Linke. Seksualitas Ikan Cupang Ciri seksualitas primer dan sekunder ikan cupang cukup mudah dikenali dengan pengamatan secara visual dari ciri kelamin sekundernya. Berikut ini ciri-ciri indukan yang baik dan siap kawin Telah mencapai usia delapan bulan. Dapat ditandai dengan ukuran yang sudah melebihi enam senti meter. Atau melihat pangkal ekor yang kekar. Memiliki bentuk fisik yang bagus. Memiliki mental yang berani. Memiliki warna yang cerah dan cemerlang. Sering membuat gelembung busa di permukaan air. Gerak-gerik yang genit ketika melihat cupang betina Memiliki dasi, yaitu modifikasi dari sirip ventral yang lebih panjang dari betina. b. Betina Mencapai usia yang cukup yakni delapan bulan. Ditandai dengan perutnya yang gendut. Memiliki bentuk fisik yang bagus. Memiliki warna cemerlang serta sirip yang tegas. Tubuh ikan berubah warna menjadi garis-garis transparan seperti zebra. Bintik putih pada abdomen yang menjendol tanda telur siap dibuahi. Sedangkan ciri kelamin primer relatif sulit untuk diamati secara visual karena organ genitalnya cukup kecil. Ikan cupang jatan mempunyai organ yang bernama testis, sedangkan ikan cupang betina mempunyai organ yang bernama ovari Tingkat Kematangan Gonad Ikan Cupang TKG Tingkat Kematangan Gonad menunjukkan suatu tingkatan kematangan seksual ikan. Sebagian besar hasil metabolisme digunakan selama fase perkembangan gonad. Umumnya pertambahan berat gonad pada ikan betina sebesar 10-25% dari berat tubuh, sedangkan untuk ikan jantan berkisar antara 5-10%. Dalam mencapai kematangan gonad, dapat dibagi dalam beberapa tahapan. Secara umum tahap tersebut adalah akan memijah, baru memijah atau sudah selesai memijah. Ukuran ikan saat pertama kali matang gonad length at first maturity, Lm bergantung pada pertumbuhan ikan itu sendiri dan faktor lingkungan. Pembagian tahap kematangan gonad dilakukan dalam dua cara, yakni analisis laboratorium dan pengamatan visual. Cara yang umum digunakan ialah metode pengamatan visual berdasarkan ukuran & penampakan gonad, sebagai catatan metode ini bersifat subyektif. Indikator pembagian tahapan kematangan gonad dengan cara visual ialah 1. Ukuran gonad dalam menempati rongga badan kecil, 1/4 bagian, 1/2 bagian, ¾ bagian atau penuh. 2. Berat gonad segar ditimbang. 3. Penampakan warna gonad. 4. Penampakan butiran telur ova untuk ikan betina opaque, translucens /ripe/gravid. 5. Ada tidaknya pembuluh darah, dll. Semakin besar ukuran gonad beratnya makin tinggi, maka semakin tinggi pula TKG-nya. Nilai TKG juga berbanding lurus dengan nilai GSI Gonado Somatic Index dan atau GI Gonad Index. Rumus GSI menurut Batts 1972 GI=Wg/L^3*10^8 Keterangan GI Gonado Somatic Index; Wg Berat Gonad gram; L Panjang ikan mm. Karena sifatnya yang subjektif, sering terjadi perbedaan tahap TKG baik karena perbedaan observer maupun perbedaan waktu. Sebagai acuan standar umum digunakan 5 tahap TKG Five stage of visual maturity stage for partial spawning fishes, yakni 1. TKG I immature, dara; 2. TKG II developing, dara berkembang; 3. TKG III maturing/ ripening, pematangan; 4. TKG IV mature/ ripe/ gravid, matang 5. TKG V spent, salin. Diantara kelima kematangan standar tersebut, TKG III biasanya memiliki nilai GSI/GI dalam kisaran yang luas, menunjukkan tahap pematangan itu berlangsung relatif lebih lama dibanding TKG lainnya. Perbedaan spesifik dari tiap TKG bisa diketahui dari pengamatan mikroskopis terhadap ukuran diameter & penampakan ova, atau irisan histologis dari gonad/ovary Effendie; Moch. Ichsan. 2002. Fekunditas Ikan Cupang Kandungan lemak tinggi dapat mengakibatkan timbunan lemak yang menutupi saluran pengeluaran telur oviduct, sehingga induk akan kesulitan dalam pengeluaran telur Rusdi, 2000. Keberadaan pigmen diduga juga mempengaruhi fekunditas. Karoten berfungsi penting dalam fisiologis, yaitu dalam sisrem endokrin seperti perkembangan dan pematangan gonad. Daphnia dan Tubfex mengandung karoten yang mengakibatkan warna merah pada tubuhnya, sedangkanjentik nyamuk tidak Latscha, 1990. Berdasarkan sidik ragam pengaruh perlakuan umur terhadap fekunditas menunjukkan perbedaan sangat nyata P0,05, namun keduanya berbeda sangat nyata P0,05, artinya dalam aplikasinya bahwa perbedaan umur dan pakan sama-sama menunj ang dalam peningkatan fekund itas. Pengaruh Umur Dan Pakan Alami Terhadap Produksi Larva Induk umur4 bulan memiliki produksi larva lebih tinggi, hal ini dikarenakan kemampuan produksi larva didukung kuantitas dan kualitas dari telurnya, bilatelur yang dihasilkan sedikit dan mernpunyai kualitas kurang baik maka produksi larvanya juga rendah. Carlender,1969 dalam Effendie, 1975. Rata-rata laju pertambahan panjang ketiga umur relative sama. Menurut Zonneveld dkk 1991 harnpir sernua kasus pertumbuhan laju, ukuran dan umur saling berhubungan. Umumnya laju pertumbuhan menurun dengan bertambahnya ukuran tubuh dan umur, namun kemungkinan ketiga umur ikan cupang tersebut belum mencapai titik maksimal. Tubifek menghasilkan pertambahan paling baik untuk-jantan maupun betina, karena Tubifek mengandung protein dan lemak yang baik untuk pertumbuhan . Data pertumbuhan bobot mutlak rata-rata induk .iantan0,52 gr - 1,08 gr dan 0,52 gr - 1,0 gr induk umur induk jantan maupun betina, didapatkanhasil umur 4 bulan mempunyai pertumbuhan bobotmutlak lebih tinggi, karena kemampuan memakannyalebih besar. Pertumbuhan bobot mutlak induk jantandan betina dengan pakan Tubifex menunjukkan hasil paling tinggi Subandiyah. dkk, I 990. 3 BAB III PENUTUP Kesimpulan Ikan cupang Betta splendens adalah salah satu jenis ikan hias yang memiliki banyak bentuk terutama pada bentuk ekor, seperti tipe mahkota crown tail, ekor penuh full tail dan slayer. Ikan jantan sendiri memiliki harga yang lebih tinggi atau mahal daripada betina. Hal ini disebabkan ikan jantan memiliki keunggulan dari morfologi dan warnanya sehingga menjadi nilai estetika. Penampakan warna pada ikan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu jenis kelamin, kematangan gonad, genetik dan faktor geografi. Cupang jantan dapat dibedakan dari warnanya yang cerah dan menarik, bentuk perut ramping, serta sirip ekor dan sirip anal panjang. Sementara cupang betina berwarna kurang menarik, bentuk perut gemuk serta sirip ekor dan sirip anal pendek. Salah satu sifat yang terkenal dari ikan cupang adalah berkelahi satu sama lainnya untuk mempertahankan wilayahnya. Sifat agresifnya menjadi daya tarik tersendiri bagi seseorang untuk menyukai ikan ini. Cara membedakan jenis kelamin ikan cupang biasanya sangat sulit di lakukan apabila usia ikan masih dini sekali, karena memang belum terlihat jelas bentuk tubuh nya. biasanya mulai dari burayak sampai usia 1 bulan bentuk tubuh cupang tersebut masih samar. Ikan cupang Betta splendens hidup di daerah tropis, terutama di benua Asia sampai Afrika. Habitat asalnya berupa perairan dangkal berair jernih, seperti daerah persawahan atau anak sungai yang memiliki temperatur 24-27C. Ikan cupang Betta sp. pada umumnya menyukai jenis makanan yang bergerak, makanan harus tersedia sejak telur cupang menetas. Warna pada ikan disebabkan oleh adanya sel pigmen atau kromatofora yang terdapat dalam dermis pada sisik, di luar maupun di bawah sisik. Warna merah atau kuning merupakan warna yang mendominasi ikan hias. Bentuk Ikan cupang 1 Halfmoon, 2 Crown Tail, 3 Plakat, 4 Double Tail. Ikan cupang cukup mudah dikenali dengan pengamatan secara visual dari ciri kelamin sekundernya TKG Tingkat Kematangan Gonad menunjukkan suatu tingkatan kematangan seksual ikan, jenis budidaya yang biasa dilakukan adalah Budidaya Jasad Pakan dan Pemeliharaan Burayak Larva. Maskulinasi bisa dilakukan dengan Pembuatan ekstrak purwoceng dan Pemijahan induk. Saran Dalam pembuatan makalah ini penyusun sadar masih banyak kekurangannya, baik dari segi kelengkapan informasi yang disajakin maupn dari tata penulisannya. Meskipun masih banyak kekurangan, semoga kritik dan saran yang membangun dari pembaca mampu meningkatakan dalam perbaikan pembuatan makalah selanjutnya, semoga makalah yang telah dibuat ini dapat memberikan manfaat dan sumber informasi bagi pembaca. DAFTAR PUSTAKA Axelrod, 1995. Encyclopedia of Tropical Fishes With Special Emphasis on Techniques of Breeding. Publications, Inc. University of California. 631 h. Effendi, Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Kanisius. Bogor IPB. Effendie, 1975. Metode Biologi Perikanan. Fakultas Perikanan Institut Pertanian Bogor. h. 92. Gema Wahyu Dewantoro. 2013. Mengenal Cupang Betta sp. Ikan Hias Vol 11 Mei 2017 28-32. Gouveia. 2016. Journal of Aquaculture Management and Technology. Volume 5, Nomor 1, Tahun 2016, Halaman 130-136. Latscha, T. 1990.'B Carotenoids' Their Nature and Significance in Animal Feeds. Departrnent of Anirnal Nutritions and Health F. Hoffrnan -La Roche. Ltd. Basel. Su,itzerland. h. I 10. Lingga, P. Susanto, H. 2003. Ikan Hias Air Tawar. Penebar Swadaya. Jakarta. h. 45. Linke Eksplorasi Ikan Cupang di h. 86-89. Ostrow, 1989. Betta's. T. F. H Pub. Inc. Canada. 91 pp. Perkasa, 2001. Budidaya Cupang Hias dan Adu. Penebar Swadaya. Jakarta Erlangga. Subandiyah, S. Subagdja, J. dan Tarupay, E. Suhu dan Pemberian Pakan Alami Tubifek sp. dan terhadap Pertumbuhan dan Daya Kelangsungan Hidup Ikan Botia Botia macracantha Bleeker. Buletin Penelitian Perikanan 1 68. Yustina, Arnentis & Darmawati. 2003. Daya Tetas dan Laju Pertumbuhan Larva Ikan Hias Betta splendens di Habitat Buatan. Jurnal Natur Indonesia 5 2 129-132. Zain, M. 2002. Sex Reversal Memproduksi Benih Ikan Jantan atau Betina. Penebar Swadaya. Bogor. Zairin, M. Jr, Waskitaningtyas, N dan K, Sumantadinata. 2002. Pengaruh Pemberian Artemia yang Direndam di dalam Larutan 17α-Metiltestosteron Berdosis Rendah terhadap Nisbah Kelamin Ikan Cupang Betta splendens. Jurnal Aquaculture Indonesia. 2 107-112.

ciri ciri telur ikan cupang yang gagal menetas